Investigateur.info – Lajut Atletico Madrid pada awal musim ini memang spektakuler, seusai berhasil memenangkan hampir 100 perseni di ajang International Championship Cup. Pasukan Diego Simone itu kembali menularkan performa terbaik mereka di ajang La Liga musim 2019-2020 dengan bertengger dipuncak klasmen dengan nilai 9 poin dari tiga pertandingan yang sudah mereka jalani.
Performa baik yang ditunjukan oleh Loss Rojiblanccos itu bukan tanpa alasan, salah satu kunci keberhasilan mereka menorehkan rekor yang bagus dikarenakan melakukan penantanganan pemain baru yang tepat. Musim ini Dieogo Simone sempat khawatir dengan kepergian banyak pemain utama mereka seperti Antoine Griezmann, Diego Godin, sepasang fullback mereka yaitu Filipe Luiz dan juga Juanfran.
Namun manajemen Atletico Madrid langsung merespon akan hal itu dengan mendatangkan beberapa pemain baru diantaranya Joao Felix yang paling teranyar. Meski masih muda yakni berusia 20 tahun pemain asal Portugal itu mencatatkan start yang begitu bagus dengan berhasil tampil bagus diajang pra musim Atletico Madrid.
Melihat penampilan luar biasa yang ditunjukan oleh Atletico Madrid, Diego Forlan pun mengatakan jika eks timnya itu bisa bangkit dari keterpurukan dengan menjuarai ajang La Liga 2019-2020 dengan kedatangan pemain baru yang tampil efektif. Ia juga menerka bagaimana peluang Real Madrid dan juga Barcelona untuk menjuarai Liga. Dia yakin jika kedua rival Atletico tidak akan kehilangan kekuatan dikarenakan para pemain utama mereka yang sudah mulai menua dan tidak melakukan regenerasi pemain.
”Atletico Madrid berhasil tampil bagus di pra musim dan juga La Liga, saya ikut senang dengan keberhasilan mereka.” ungkap Forlan.
”Mereka mendatangkan beberapa pemain yang bagus seperti Felix, dia pemain yang luar biasa padahal dia masih sangat muda. Dan kini dia berhasil menunjukan penampilan bagusnya. Saya pikir jika mereka konsisten seperti ini mereka dapat menjuarai La Liga. Real Madrid dan Barcelona ? mereka sedang mengalami masalah dan ini saatnya Atletico merebut kesempatan tersebut. Para pemain Madrid dan Barca mulai menua dan mereka tidak mendatangkan pemain yang tepat.”