Smartphone telah menjadi semakin populer selama beberapa dekade terakhir. Dengan perkiraan 6,4 miliar orang yang menggunakannya (sekitar 83% dari populasi dunia), pasar smartphone global benar-benar besar.

Dengan demikian, kami telah mendaftarkan sepuluh merek ponsel cerdas dunia, yang diperingkat berdasarkan unit yang terjual pada tahun 2020. Pembuat ponsel pintar China mendominasi daftar, tetapi seperti yang diharapkan, merek Korea Selatan dan California memperebutkannya untuk posisi teratas…

ZTE

ZTE adalah yang pertama dari banyak pabrikan China yang membuat daftar ini. Perusahaan milik negara sebagian tertinggal di belakang banyak pesaing domestiknya di dalam negeri tetapi mengumpulkan 10% pangsa pasar secara global, mengirimkan 45 juta unit tahun lalu.

Sayangnya, ia telah mengalami nasib yang sama dengan sesama merek China Huawei karena diblokir dari menggunakan jaringan 5G beberapa negara, termasuk India dan Swedia, yang berarti reputasi globalnya mungkin akan menurun di masa depan.

Lenovo

Lenovo lebih dikenal dengan laptop mereka daripada smartphone, terutama karena fakta bahwa semua ponsel mereka bermerek Motorola – Lenovo membeli perusahaan tersebut pada tahun 2014 untuk meningkatkan posisinya di pasar AS.

Lenovo kini memiliki pangsa terbesar keempat di pasar Amerika, dengan porsi 7%. Di seluruh dunia, perusahaan yang ponsel andalannya adalah Motorola Edge, mengirimkan 50 juta smartphone tahun lalu.

LG

Dimasukkannya LG di 7 dalam daftar ini mungkin mengejutkan, karena diumumkan pada April 2021 bahwa perusahaan Korea Selatan itu menutup divisi seluler mereka setelah enam tahun merugi. Meskipun demikian, mereka masih mengirimkan 55 juta unit ponsel tahun lalu.

Anda masih dapat mengambil ponsel LG, seperti LG Wing andalan, tetapi hanya selama persediaan masih ada. Aman untuk mengatakan LG tidak akan duduk setinggi ini tahun depan.

Xiaomi

Xiaomi dengan cepat menjadi terkenal pada awal dekade terakhir sebelum menjadi produsen smartphone terbesar di China pada tahun 2014, empat tahun setelah didirikan. Sejak itu, Xiaomi telah tertinggal dari Vivo dan OPPO untuk memiliki penjualan terbanyak ketiga bersama di negaranya sendiri. Merek ini terus berkembang di luar negeri, meluncurkan Xiaomi Mi 11 Ultra untuk mencoba dan menyaingi ponsel andalan Samsung dan Apple. Produsen ponsel China itu mengirimkan 95 juta unit pada tahun 2020.

VIvo

Vivo relatif baru di pasar ponsel, baru didirikan 12 tahun lalu. Mereka mengirimkan 95 juta unit tahun lalu, tetapi sebagian besar dari penjualan ini berada di Asia. Di Cina, tempat perusahaan itu berbasis, itu adalah pembuat telepon terbesar berdasarkan penjualan pada awal 2021, saat ini hanya menempati seperempat pasar.

Di India – di mana Vivo terkenal melalui sponsornya dari Liga Premier India – itu adalah pembuat ponsel terbesar ketiga di belakang Xiaomi dan Samsung, dengan pangsa pasar sekitar 16%.