Taji Tumit, Penyebab Tumit Sakit Saat Bangkit Berdiri

Taji tumit atau plantar fasciitis adalah kondisi medis yang umum terjadi dan seringkali menjadi penyebab utama ketidaknyamanan pada tumit ketika seseorang bangun berdiri. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh peradangan atau iritasi pada fascia plantar, seutas jaringan ikat tebal yang berjalan di bagian bawah kaki, menghubungkan tumit dengan jari kaki.

Berikut adalah beberapa penyebab umum dari plantar fasciitis atau taji tumit:

1. **Overuse (Penggunaan Berlebihan):** Penggunaan berlebihan dari kaki, terutama pada aktivitas berjalan kaki atau berlari yang intensitasnya tinggi, dapat menyebabkan stres berlebihan pada fascia plantar dan akhirnya mengakibatkan peradangan.

2. **Perubahan Aktivitas: Ketika seseorang mulai menjalani aktivitas fisik yang intensitasnya lebih tinggi atau berubah dari aktivitas yang biasa mereka lakukan, seperti berjalan kaki atau berlari jarak jauh, mereka dapat mengalami peradangan pada fascia plantar.

3. **Postur Tubuh dan Kebiasaan Berjalan:** Postur tubuh yang buruk, seperti lengkungan kaki yang tinggi atau rendah, dapat meningkatkan risiko plantar fasciitis. Kebiasaan berjalan dengan sepatu yang tidak sesuai atau tanpa alas kaki yang adekuat juga bisa berkontribusi.

4. **Obesitas atau Berat Badan Berlebih:** Kelebihan berat badan menambah beban pada kaki dan fascia plantar, yang dapat meningkatkan risiko peradangan dan ketidaknyamanan pada tumit.

5. **Usia: Kondisi ini lebih umum terjadi pada usia di atas 40 tahun, karena elastisitas dan fleksibilitas jaringan ikat pada kaki cenderung berkurang seiring bertambahnya usia.

6. **Pemulihan yang Tidak Cukup:** Kurangnya pemulihan atau istirahat yang memadai setelah aktivitas fisik yang intens dapat meningkatkan risiko plantar fasciitis. Otot dan jaringan ikat memerlukan waktu untuk memperbaiki diri setelah stres berlebihan.

7. **Penggunaan Sepatu yang Salah:** Sepatu yang tidak memberikan dukungan yang cukup untuk lengkungan kaki atau tidak memiliki alas kaki yang baik dapat meningkatkan risiko cedera plantar fascia.

Gejala dari plantar fasciitis meliputi nyeri atau ketidaknyamanan di tumit, terutama ketika bangun tidur atau setelah berlama-lama duduk. Nyeri ini seringkali mereda seiring berjalannya waktu, tetapi dapat kembali saat berjalan atau berdiri lama. Untuk mengatasi plantar fasciitis, perawatan meliputi istirahat, pemanasan dan peregangan kaki sebelum beraktivitas, pemakaian alas kaki yang mendukung lengkungan kaki, penggunaan es pada tumit yang bengkak, serta konsultasi dengan profesional medis atau fisioterapis untuk terapi fisik atau penggunaan peralatan seperti ortosis khusus. Dalam beberapa kasus, jika perawatan konservatif tidak berhasil, dokter dapat merekomendasikan terapi lebih lanjut, seperti suntikan kortikosteroid atau bahkan tindakan pembedahan sebagai pilihan terakhir.