Puyol Ungkap Dirinya Mendapatkan Tawaran Sebagai Direktur Olahraga Barca

Investigateur.info – Rupanya pada musim lalu petinggi Barcelona mencoba untuk menggoda mantan kapten Barcelona yang kini sudah tidak aktif dalam sepak bola yaitu Carles Puyol. Ya, godaan tawaran yang diajukan oleh Barca tidak main-main yaitu jabatan sebagai Direktur Olahraga yang bertanggung jawab dalam segala urusan transfer klub dan jual beli pemain. Namun sayang Carles Puyol menolak ajakan mantan klubnya untuk bergabung kembali dan bekerja dari luar lapangan.

Awal musim ini manajemen Barcelona mendapatkan komentar pedas dari para pendukung EL Barca. Sebab para fans merasa tidak puas dengan kebijakan penandatangan pemain baru yang dilakukan oleh klub mereka. Musim lalu praktis klub hanya mendatangkan Antoine Griezmann dan juga Frankie De Jong. Padahal pemain sekaliber Neymar sudah hampir bergabung dengan klub andai kata kesepatakan tidak batal.

Padahal PSG maupun Neymar sudah mulai mendapatkan kata sepakat untuk berpisah apalagi PSG sudah menyatakan lewat direktur olahraga mereka yaitu Leonardo supaya Barcelona segera menebus harga Neymar dengan permintaan yang mereka pinta. Manajemen Barca sendiri juga tidak patah arah mereka mencoba sekuat tenaga untuk bisa membawa kembali Neymar ke Camp Nou dengan harga super mewah dimana ada beberapa pemain utama Blaugrana yang bisa ditumbalkan. Sementara PSG tetap ngotot untuk menjual Neymar dengan harga mencapai 300 juta euro.

Ada fans yang mendukung langkah Neymar kembali dengan harga mahal dan ada juga sebagian fans Barca yang menolak wacana Welcome Back Neymar ke Stadion Cam Nou. Nah, ternyata Carles Puyol dikabarkan mendapatkan tawaran untuk bisa mengembalikan Neymar ke Barcelona. Petinggi Barcelona memintanya untuk mengisi jabatan Direktur Olahraga bersama Eric Abidal dan juga Patrick Kluivert. Sayang Puyol menolak karena ia merasa Barcelona sudah tidak memiliki sejalan dengan idientitas mereka yaitu mengembangkan para pemain muda Lan Masia malah ikut-ikutan Real Madrid mendatangkan pemain super mewah untuk memperkuat klub.

”Saya memiliki proyek sendiri dimana pemain muda adalah segalanya. Kita tahu bagaimana timnya ini menjadi tim yang luar biasa dengan para pemain muda seperti salah satunya Lionel Messi.” tutur Puyol.

”Saya mengucapkan rasa terima kasih terhadap Barcelona karena mereka sudah memberikan rasa kepercayaan tinggi kepada saya untuk kembali. Tetapi pandangan untuk mengembangkan klub tidak sejalan dengan pemikiran saya.” ucap Puyol.

Juan Mata : Saya Sempat Takut Kedatangan Mourinho ke MU

Investigateur.info – Jose Mourinho memang sudah tidak melatih Manchester United lagi, ia dipecat oleh manajemen klub pada Desember 2018 yang lalu. Namun matan anak asuh Mourinho di MU yaitu Juan Mata menceritakan sebuah kisah unik dimana kedatangan The Special One yang resmi menjadi pelatih Setan Merah pada musim 2016 yang lalu membuatnya sedikit ketakutan.

Bukan rahasia lagi jika Jose Mourinho memiliki hubungan yang kurang baik dengan Juan Mata ketika masih melatih Chelsea. Jose Mourinho kabarnya sosok yang meminta Chelsea untuk menjual Mata ke MU. Sebab ia merasa permainan Playmaker asal Spanyol itu kurang cocok dengan gaya bermainnya yang lebih mempercayakan permainan sayap dan serangan balik.

Pada akhirnya Juan Mata dijual oleh Chelsea pada bursa transfer Januari 2014 yang lalu. Dia dibeli oleh MU dengan harga mencapai 37 juta poundsterling. Transfer tersebut cukup sukses sebab Mata jadi pilar penting dilini tengah Setan Merah dimusim tersebut dan berhasil menyarankan 13 assist.

Namun berselang dua musim kemudian Jose Mourinho maupun Juan Mata kembali dipertemukan. Ya, Mourinho dipecat oleh Chelsea pada 2015 dan langsung menyepakati kontrak tiga musim bersama Manchester United pada musim 2016 yang lalu. Nah, kabarnya berita tersebut membuat Juan Mata dan keluarganya diberitakan ketakutan dimana masa depan Mata bisa terancam seperti yang ia alami di Chelsea.

Beberapa waktu yang lalu Juan Mata menceritakan hubunganya dengan Jose Mourinho. Mata mengakui jika hubungannya kurang baik dengan pelatih asal Portugal ketika masih di London. Tetapi ketika keduanya kembali bekerja sama di Manchester ia mereka justru kembali akur dan memiliki hubungan yang fantastis. Tak ayal Mata menjadi salah satu pemain penting Mourinho untuk mengatur permainan MU.

”Pada saat itu keluarga, teman saya memikirkan berita kedatangan Mourinho. Mereka merasa cemas dan saya juga sempat berpikir apakah situasinya akan sama seperti di Chelsea. Louis Van Gal pada akhirnya pergi dan Mourinho benar-benar datang.”

”Dalam benak saya OMG Jose Mourinho kembali menjadi pelatih saya. Tetapi saya baru mengetahui sosok seperti apa dirinya di Manchester. Pada setengah musim kebersamaan kami, hubungan kami menjadi luar biasa di Manchester.” terang Juan Mata.

Zidane : Real Madrid Selalu Mendapatkan Banyak Masalah

Investigateur.info – Entrenador Real Madrid Zinedine Zidane mengungapkan jika skuatnya saat ini tidak merasa risih dengan berbagai kritikan yang dilontarkan oleh para media dan fans. Menurut Zidane mengaku menyakini semua pemain Real Madrid tengah mencari momentum yang tepat untuk bangkit dan membuat mereka bisa tampil lebih baik.

Real Madrid pada tiga pertandingan terakhir belum mampu mendapatkan kemenangan penting, di ajang La Liga contohnya mereka hanya mendapatkan hasil imbang dari dua pertandingan. Sementara di ajang Liga Champions Eropa sendiri mereka dihajar oleh Paris Saint Germain dengan skor telak 3-0. Kekalahan melawan PSG menjadi yang terburuk untuk klub asuhan Zinedine Zidane.

Dengan berbagai rentetan hasil yang buruk membuat nama Zidane masuk dalam bursa taruhan jika pelatih asal Prancis itu akan segera dipecat sebelum Desember mendatang. Sebab setiap pelatih yang menangani Real Madrid dan tidak mampu membuat klub mendapatkan hasil yang postife, Florentino Perez sebagai Presiden klub akan segera memecatnya dan menggantikannya dengan pelatih yang lebih baik.

Akan tetapi tekanan yang dialamatkan kepada Zidane tidak membuat ia merasa tertekan ia justru menyakini jika saat ini skuat Real Madrid sudah mulai mendapatkan permainan terbaik mereka. Terlebih para pemain baru yang sedang dalam masa adaptasi karena tidak akan mudah untuk pemain asing bermain bersama Real Madrid. Tidak hanya itu Zidane juga menekankan jika Real Madrid adalah tim yang akan dihampiri oleh masalah-masalah besar dan itu bukanlah hal yang baru.

”Saat anda menang pun klub ini akan selalu mendapatkan masalah.” ujar Zidane.

”Saya merasa berbagai masalah yang datang dalam beberapa tahun terakhir bisa kami lewati dengan banyak hal penting. Dan sama dengan dimasa depan akan anda akan segera menghadapi masalah baru.”

”Banyak hal yang dibicarakan di luar klub ini, tetapi kami bermain di klub, kami bersama klub itulah yang terpenting.”

 

Jordan Henderson : Terlalu Cepat Mengatakan Liverpool Akan Juara Liga Champions 2019-2020

Investigateur.info – Kapten dari Liverpool yaitu Jordan Henderson mengatakan jika predikat Liverpool untuk kembali menjuarai ajang Liga Champions Eropa pada musim 2019-2020 terlalu dini. Dirinya merasakakan jika predikat Liverpool untuk mempertahankan Liga Champions Eropa terlalu berlebihan. Sebab awal musim ini baru dimulai, dan The Reds baru akan bermain dalam ajang fase Grup Liga Champions.

Musim lalu Liverpool berhasil menjuarai Liga Champions Eropa musim 2018-2019, keberhasilan The Reds menjuarai Sih Kuping Besar memang tidak mudah. Mereka bersusah payah untuk menghadapi lawan-lawannya terutama ketika bermain melawan Bacelona dalam pertandingan yang begitu dramatis di Semifinal. Nah, pada musim ini sendiri para pemain Liverpool tidak jauh berbeda dengan skuat musim lalu, mereka hanya mendatangkan beberapa pemain baru dengan usia yang muda. Dan dengan tidak banyaknya perubahan skuat Liverpool membuat mereka menjadi tim yang dijagokan untuk kembali menjuarai Liga Champions musim ini.

Pada awal musim ini saja Start infresif yang ditunjukan oleh pasukan Jurgen Klopp memang tidak boleh dianggap remeh. Di ajang Premier League saja mereka memiliki rekor kemenangan 100 persen yang artinya Liverpool menjadi tim pertama dengan berhasil meraih semua kemenangan dalam pertandingan EPL. Sehingga membuat mereka menjadi pumuncak klasmen sementara Premier League dengan raihan 15 pon dari lima pertandingan.

Tidak hanya itu sebelum awal musim bergulir, Sadio Mane dkk juga telah berhasil menjuarai ajang Piala Super Eropa dengan menyingkirkan Chelsea. Trofi tersebut jelas membuktikan jika Liverpool saat ini adalah klub terbaik dunia dengan keberhasilan menjuarai Liga Champions dan Piala Super Eropa.

Dengan torehan tersebut banyak pengamat kembali menjagokan Liverpool untuk menjuarai ajang Liga Champions musim ini. Tetapi Henderson yang merupakan kapten The Reds pun membantah akan hal itu, ia merasa terlalu cepat menentukan Liverpool sebagai kandidat untuk menjuarai Liga Champions karena musim ini baru berjalan beberapa pertandingan saja.

”Terlalu cepat mengatakan kami akan menjuarainya kembali.” terang Henderson.

”Tim ini hanya berfokus untuk menjadi lebih baik dari musim lalu, dan kami tengah bekerja keras akan hal itu. Kami tidak mau memikirkan menjuarai apa pun karena awal musim ini terlalu cepat.”

Pogba Sudah Mulai Pertimbangkan Kemungkinan Buruk Bergabung Dengan Real Madri

Investigateur.info –  Rupanya ada sebuah sebab mengapa bintang milik Manchester United Paul Pogba tidak jadi bergabung dengan Real Madrid. Hal itu dikarenakan sang pemain yang kabarnya mulai ragu untuk bergabung dengan Loss Blanccos. Alasannya ia menilai jika masa depan dari Zinedine Zidane diprediksi tidak akan bertahan pada musim ini di Santiago Bernabue. Bahkan ada kabar yang menyebutkan jika Jose Mourinho dilaporkan akan disiapkan oleh Florentino Perez jika Madrid resmi mendepak Zidane.

Sudah bukan rahasia tertutup jika Paul Pogba sempat dikabarkan ingin bergabung dengan Real Madrid. Bintang asal Prancis itu dilaporkan sudah meminta agennya Mino Raiola untuk bernegosiasi dengan Real Madrid. Zidane sendiri yang merupakan pelatih El Real sudah berulang kali menyebutkan jika dirinya begitu menyukai Pogba. Dan memiliki mimpi untuk melatihnya dimaa depan terutama di Real Madrid.

Namun langkah Pogba untuk bergabung dengan Madrid tidak mendapatkan pertujuan dari MU selaku klub pemilik Pogba. Mereka kabarnya mematok harga mencapai 180 juta poundsterling untuk pemain berusia 26 tahun itu. Real Madrid sendiri dilaporkan sudah menolak untuk menebus harga Pogba mereka merasa jika harga sang gelandang terlalu mahal dan mereka juga mulai mencari alternatif lain.

Akan tetapi menurut laporan dari Skysport News jika keinginan Pogba untuk bergabung dengan Madrid mulai goyang. Hal tersebut menyusul dengan Real Madrid yang mulai tampil kurangbagus pada awal musim ini. Apalagi dengan beberapa pemain utama Madrid yang diketahui tidak memiliki hubungan yang kurang harmonis dengan Zidane membuat Pogba mulai mempikirkan baik-baik untuk bergabung dengan Madrid.

Tidak sampai disitu kabarnya manajemen Madrid mulai mengatisipasi dipecatnya Zidane dengan menyiapkan Jose Mourinho sebagai kandidat utama. Florentino Perez mulai mencoba melakukan pembangunan dan dia memikirkan jika mentalitas para pemain Madrid sudah mulai sirna sebab kepergian Cristiano Ronaldo dua musim yang lalu. Dengan Mourinho yang merupakan pelatih yang handal dalam memberikan jati diri klub Madrid kemungkinan akan memakainya. Dan Pogba jelas tidak mungkin untuk bereuni dengan mantan manajernya itu karena tidak memiliki hubungan yang baik dengannya.

Florentino Perez Tidak Mungkin Beli Paul Pogba Karena Ada Sosok Mino Raiola

Investigateur.info – Orang dekat Jose Mourinho yakni Eladio Parames mengungkapkan jika Real Madrid sebenarnya tidak serius untuk mendatangkan Paul Pogba. Dirinya mengatakan jika rumor ketertarikan dengan Pogba hanya laporan beberapa media yang memanfaatkan nama besar Real Madrid.

Nama Paul Pogba memang gencar dikatakan akan segera bergabung dengan Real Madrid. Bintang asal Prancis tersebut sudah membulatkan tekadnya untuk bergabung dengan sang juara Liga Champions terbanyak. Meski demikian bursa transfer sudah ditutup dan peluang Madrid untuk mendatangkan Pogba sudah gagal terealiasikan.

Nah, rupanya transfer Pogba juga mendapatkan komentar dari Eladio Parames yang merupakan penasihat Jose Mourinho. Dia menilai jika apa yang dikabarkan tidak benar-benar nyata. Memang media mengabarkan para pemain bergabung dengan klub baru maupun meninggalkan klub. Namun dalam sebuah pemberitaan juga akan selalu kabar yang benar dan tidak benar. Salah satunya adalah kabar Real Madrid yang begitu meminati Paul Pogba.

Eladio Parames mengatakan jika media mencoba membuat berita besar dengan mengabarkan Real Madrid sedang mengincar dan ingin mendatangkan Paul Pogba. Namun kenyataannya hal tersebut tidak benar-benar menjadi kenyataan.

”Kita tahu jika Real Madrid ingin mendatangkan seorang pemain, mereka benar-benar akan mendatakannya.” ujarEladio Parames.

”Madrid juga bukan klub yang bodoh dalam penandatangan pemain baru, mereka memiliki kriteria yang benar-benar baik dalam segi kualitas, performa dan individu. Yang terpenting bagi mereka adalah karakter pemain tersebut. Zidane mungkin menyukai Pogba namun belum tentu Florentino menginginkannya. Dia jelas akan mendiskusikan bagaimana jika sang pemain bergabung. Ingat Pogba ditangani oleh Mino Raiola, Florentino Perez bukan orang yang bodoh untuk dipermainkan. Dan tentunya dia mencari pemain yang tidak memiliki kontroversial diluar lapangan. Yang ia butuhkan pemain yang sudah terbukti mendapatkan semuanya dan berprestasi, jadi kita tahu kenyataan apakah media benar atau hanya memanfaatkan situasi tersebut. Kita hanya bisa menunggu apa yang terjadi dimasa depan.” ujar Eladio Parames.

Forlan Yakin Atletico Bisa Keluar Sebagai Juara Musim Ini

Investigateur.info – Lajut Atletico Madrid pada awal musim ini memang spektakuler, seusai berhasil memenangkan hampir 100 perseni di ajang International Championship Cup. Pasukan Diego Simone itu kembali menularkan performa terbaik mereka di ajang La Liga musim 2019-2020 dengan bertengger dipuncak klasmen dengan nilai 9 poin dari tiga pertandingan yang sudah mereka jalani.

Performa baik yang ditunjukan oleh Loss Rojiblanccos itu bukan tanpa alasan, salah satu kunci keberhasilan mereka menorehkan rekor yang bagus dikarenakan melakukan penantanganan pemain baru yang tepat. Musim ini Dieogo Simone sempat khawatir dengan kepergian banyak pemain utama mereka seperti Antoine Griezmann, Diego Godin, sepasang fullback mereka yaitu Filipe Luiz dan juga Juanfran.

Namun manajemen Atletico Madrid langsung merespon akan hal itu dengan mendatangkan beberapa pemain baru diantaranya Joao Felix yang paling teranyar. Meski masih muda yakni berusia 20 tahun pemain asal Portugal itu mencatatkan start yang begitu bagus dengan berhasil tampil bagus diajang pra musim Atletico Madrid.

Melihat penampilan luar biasa yang ditunjukan oleh Atletico Madrid, Diego Forlan pun mengatakan jika eks timnya itu bisa bangkit dari keterpurukan dengan menjuarai ajang La Liga 2019-2020 dengan kedatangan pemain baru yang tampil efektif. Ia juga menerka bagaimana peluang Real Madrid dan juga Barcelona untuk menjuarai Liga. Dia yakin jika kedua rival Atletico tidak akan kehilangan kekuatan dikarenakan para pemain utama mereka yang sudah mulai menua dan tidak melakukan regenerasi pemain.

”Atletico Madrid berhasil tampil bagus di pra musim dan juga La Liga, saya ikut senang dengan keberhasilan mereka.” ungkap Forlan.

”Mereka mendatangkan beberapa pemain yang bagus seperti Felix, dia pemain yang luar biasa padahal dia masih sangat muda. Dan kini dia berhasil menunjukan penampilan bagusnya. Saya pikir jika mereka konsisten seperti ini mereka dapat menjuarai La Liga. Real Madrid dan Barcelona ? mereka sedang mengalami masalah dan ini saatnya Atletico merebut kesempatan tersebut. Para pemain Madrid dan Barca mulai menua dan mereka tidak mendatangkan pemain yang tepat.”

Lukaku Sebut Bergabung Dengan Inter Adalah Pilihan Yang Tepat

Investigateur.info – Penyerang baru Inter Milan Romelu Lukaku memang menjadi ikon baru klub ia pun berhasil menjawab keraguan dari publik Italia mengenai perkembanganya di Inter. Kedatangan Lukaku sendiri ke Inter Milan memang tidak mudah. Ia hampir saja gagal memperkuat tim Labbeneamatta dikarenakan transfernya yang alot.

Namun proses kepindahan Lukaku ke Inter pun akhirnya terwujud dimana pemain berusia 26 tahun itu bergabung dengan Inter Milan dengan mahar mencapai 74 juta poundsterling. Bergabungnya Lukaku ke Inter bukan tanpa sebab, ia merasa tidak mendapatkan kepercayaan dari Manchester United untuk menjadi penyerang utama.

Apalagi kepastian manajer Ole Gunnar Solskjaer yang tidak cocok dengan gaya bermain sang striker menjadi alasan sang pemain memutuskan hengkang dari Old Trafford pada bursa transfer musim panas ini. Bahkan Lukaku juga tidak bermain di ajang pra musim kendati dia mengikuti tur pramusim MU.

Sebelum bergabung dengan Inter Milan sendiri Lukaku sempat mendapatkan tawaran untuk bergabung dengan Juventus. Sih Nyonya Tua sudah mencoba mendekati sang striker demi bisa merusak rencana transfer rival Serie A mereka Inter Milan. Namun hal tersebut tidak terwujud karena penyerang Juve yaitu Paulo Dybala enggan menjadi alat tukar untuk kepindahan Lukaku ke Turin.

Setelah itu Inter mencoba kembali memberikan penawaran terbaru kepada eks bomber Chelsea ini dan MU langsung menerimannya dengan harga mencapai 74 juta poundsterling. Kini Lukaku pun mengungkapkan bagaiman proses kepindahannya ke Inter Milan karena dia merasa begitu bahagia bersama asuhan Antonio Conte.

”’Inter adalah klub yang bersejarah dan besar diliga terbaik. Saya bergabung dengan mereka karena mereka pernah menjadi yang terbaik di sini.” ucap Lukaku.

”Apakah Inter akan memenangkan gelar ? itu pasti karena klub sudah dengan jelas memiliki ambisi benar.” ujar Lukaku.

Chris Smalling Sudah Tidak Sabar Untuk Bermain Melawan Lazio

Investigateur.info – Seperti yang sudah diketahui klub asal Serie A, As Roma berhasil mendapatkan salah satu amunisi baru disektor lini pertahanan mereka. Ya, mereka berhasil mendapatkan bek milik Manchester United, Chris Smalling, sang bek pun kabarnya akan segera bermain dalam ajang Liga terutama Derby Della Capitale. Namun ketika bertandingan melawan Lazio masih belum diumumkan apakah Smalling akan bermain oleh pelatih Roma.

Smalling sendiri menjadi pemain yang dikorban oleh Manchester United, sebab kehadiran dari Harry Maguire musim ini membuat sang bekharus segera angkat kaki dari Old Trafford. Bahkan dengan kehadiran Smaling MU total memiliki 7 pasang bek yang kerap saling berganti ketika lainnya tidak dapat tampil.

Namun MU sendiri tidak lantas melepas pemain yang sudah memperkuat mereka selama delapan musim ini itu dengan gratis. Ia dilepas dengan status pinjaman selama satu musim lamanya. Tepatnya pada musim depan pemain timnas Inggris itu akan menetap di Italia.

Akan tetapi AS Roma yang musim ini telah ditinggal pergi oleh bek tengah mereka Kosta Manolas yang bergabung dengan Napoli, memang sudah tidak memiliki pemain yang tepat untuk mengisi lini belakang. Nah, nama Chris Smalling pun diyakini akan bermain dalam ajang Serie A pada Minggu 1, September 2019 melawan Lazio. Pertandingan ini merupa Bigmatch antar kota yaitu Derby Della Capitale.

Namun waktu Smalling sendiri baru bergabung selama empat hari bersama skuat utama Roma dan rekan-rekannya. Banyak yang menilai jika bek berusia 29 tahun ini masih perlu waktu untuk berdaptasi dengan sepak bola Italia. Tetapi Smalling sendiri mengatakan jika dirinya benar-benar siap jika dimainkan oleh pelatih pada pertandingan tersebut.

”Ini merupakan pertandingan Bigmatch, yang dinantikan oleh banyak orang dari seluruh dunia.”

”Fans akan memberikan reaksi karena ini adalah pertandingan derby. Kita tahu seperti apa pertandingan besar bertajuk Derby. Jadi fans akan memberikan motivasi yang luar biasa untuk kami demi bisa memenangkan pertandingan jadi saya sangat senang jika bisa menjalani debut dalam pertandingan tersebut.” ucap Chris Smalling.